RSUD Hasan Basry Kandangan Sudah Bisa Layani Pengobatan Kanker

Kanker
Ilustrasi Kanker

JURNALKALIMANTAN.COM, HULU SUNGAI SELATAN – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brigjend H. Hasan Basry Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), kini memiliki layanan kemoterapi bedah onkologi untuk pengobatan kanker.

Penanganan ini ditunjang dengan pemeriksaan immunohistokimia, untuk memastikan jenis kanker dan pengobatan yang paling cocok bagi pasien.

Pelayanan ini diresmikan Bupati Drs. H. Achmad Fikry, M.A.P., Jumat (11/6/2021) pagi, beserta peresmian laboratorium polymerase chain reaction (PCR), yang ditandai pemotongan pita melati.

RSUD berbasis syariah pertama di Kalsel ini, terus meningkatkan dan menambah pelayanannya tahap demi tahap, yang diharapkan bisa makin membantu masyarakat.

Bupati mengatakan, adanya pelayanan ini dapat mengatasi berbagai kendala yang dihadapi, terutama pasien penderita kanker di Kabupaten HSS dan sekitarnya, yang sebelumnya harus berobat ke rumah sakit di luar daerah.

“Masyarakat Banua Anam tidak perlu lagi jauh-jauh ke Banjarmasin, cukup di RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan untuk pengobatan dengan kemoterapi,” tutur Bupati HSS.

RS Kandangan
Bupati Drs. H. Achmad Fikry, M.A.P. resmikan layanan kemoterapi bedah onkologi untuk pengobatan kanker dan laboratorium polymerase chain reaction (PCR), yang ditandai pemotongan pita melati

Bahkan ungkapnya, pelayanan kemoterapi tersebut juga sudah didukung asuransi BPJS Kesehatan, sehingga dapat meringankan biaya pengobatan bagi masyarakat.

dr. Hj. Rasyidah, M.Kes., Direktur RSUD Brigjend H. Hasan Basry mengungkapkan, terdapat sekitar 450 pasien kemoterapi di HSS dan kabupaten tetangga, yang selama ini harus periksa ke RSUD Ulin Banjarmasin.

“Adanya pelayanan kemoterapi ini, diharapkan dapat memotong biaya dan jarak pasien yang melakukan pengobatan,” jelasnya.

Sebagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19, RSUD Brigjend H. Hasan Basry Kandangan juga sudah memiliki laboratorium PCR, untuk memastikan hasil pemeriksaan dengan tepat.

Pada kesempatan ini, diluncurkan pula dua inovasi, yakni aplikasi G-POT dan Si Idah Pedalaman yang akan memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan rumah sakit

Reporter : Ucok S
Editor     : Ahmad MT