JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Sejumlah Anak Buah Kapal diduga keracunan dalam kapal ikan yang sandar di Pelabuhan Ikan Banjar Raya, Banjarmasin, Rabu (5/10/2022) malam.
Hal ini diungkapkan Kapolsek Kawasan Pelabuhan dan Laut (KPL) Banjarmasin Kompol Aryansyah.
“Sebagai respons cepat dari adanya laporan dugaan keracunan di dalam Palka KM Nidiriani yang sandar di Pelabuhan Banjar Raya Banjarmasin, Kepala Pos Polisi Aipda Fahruzzaini dan tim langsung mendatangi lokasi pada pukul 23.00 WITA,” bebernya, Kamis (6/10/2022) siang.
Di lokasi, polisi menemukan beberapa ABK yang sudah dalam keadaan pingsan, yakni Aman (32) warga Jalan Ir. P.M. Noor Gang Sekata Pelambuan, Awaluddin (25) ABK asal Sulawesi Selatan, dan Dayansyah (40) warga Desa Pulantan Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar.
Dari keterangan para saksi, lanjut Kompol Aryansyah, KM Nidiriani yang bermuatan ikan laut ini sandar pada Senin (3/10/2022) lalu.
Para ABK kemudian melakukan bongkar muat ikan, yang rampung pada Rabu (5/10/2022) malam. Mereka kemudian berencana membersihkan kapal setelahnya.
“Korban atas nama Aman masuk ke palka terlebih dahulu untuk membersihkan. Tiba-tiba saja dia ambruk ke lantai yang kemudian disusul korban atas nama Awaluddin, dia berniat akan menolong,” jelas Kompol Aryansyah.
Awaluddin pun menyusul temannya turut ambruk ke lantai.
Saat itulah Dayansyah juga berinisiatif untuk menolong dua rekannya itu yang sayangnya ia turut menghirup gas yang diduga bocor dari dalam palka.
Anggota Polsek KPL bersama ABK lain dan warga di sekitar pelabuhan pun langsung mengevakuasi ketiganya ke Rumah Sakit TPT.
“Para korban diduga terhirup aroma sisa-sisa cairan pembersih di dalam palka yang mengakibatkan mereka jatuh pingsan,” sambung Kapolsek.
Setelah dilakukan tindakan medis dan perawatan, para korban dinyatakan sudah sehat dan diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing. (Adt)