JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Setelah dilantik menjadi Anggota DPRD Kalsel periode 2024–2029, wakil rakyat terpilih langsung konsolidasi dengan koleganya masing-masing di gedung Rumah Banjar.
Hal itu terlihat ketika tiga perpanjangan partai politik di DPRD Kalsel melaksanakan rapat internal untuk membentuk fraksi gabungan, karena raihan kursinya tidak dapat membentuk satu fraksi.
Pasalnya, untuk membentuk satu fraksi, sebuah parpol minimal meraih 4 kursi, dan kurang dari itu harus koalisi atau bergabung dengan lainnya.
Tiga parpol itu adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang meraih 3 kursi, Partai Demokrat (3 kursi), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang meraih 1 kursi.
Hal ini disampaikan Anggota DPRD Provinsi Kalsel dari PDIP Muhammad Syaripuddin, karib disapa Bang Dhin, saat didampingi Bambang Yanto Permono dan Yudistira Bayu Budjang dari Demokrat.
Bang Dhin mengatakan, pihaknya telah melakukan konsolidasi internal fraksi, kemudian menyusun struktur serta komposisi keanggotaan yang bakal mewakili di setiap komisi-komisi dan alat kelengkapan dewan.
“Kami telah melakukan rapat internal dengan membentuk fraksi gabungan, untuk saling bertukar pikiran demi kemajuan DPRD ke depan,” ucapnya, Selasa (10/9/2024).
Ditambahkan Bang Dhin, dari hasil konsolidasi ini, banyak masukan untuk disampaikan saat rapat fraksi bersama pimpinan DPRD Kalsel.
Ketika ditanya tentang nama fraksi gabungan maupun komposisi pimpinannya, ia meminta menunggu pengumuman di rapat paripurna.
“Nama fraksi gabungan sebaiknya menunggu pengumuman di rapat paripurna esok,” pungkasnya.
(YUN/Achmad M)