JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Beberapa pendapat terkait kepemimpinan Ibnu Sina selama 4 tahun, disampaikan warga Alalak Utara, saat sang petahana tersebut melaksanakan silaturahmi, Kamis (04/12/2020).
Salah seorang warga, Syarifudin menilai, dalam periode pertama Ibnu Sina memimpin, banyak pembangunan terealisasikan, dan kota ini berubah semakin maju dari segi kebersihan sungai-sungainya, yang mendapat perhatian khusus pemerintah kota hingga saat ini.
Syarifudin menjelaskan, warga di sini banyak dari kampung, dan saat ini telah merasakan pemerataan penerangan. Selain itu, warga di sini kata dia, juga merasakan kebersihan di mana-mana, khususnya di lingkungan sekitar tempat tinggal, dengan diturunkannya satuan tugas (satgas) kebersihan.
“Kita sangat terbantu dengan adanya satgas kebersihan dari pemerintah kota,” ujarnya.
Selain itu disebutkannya juga, semenjak Ibnu memimpin, pertumbuhan perekonomian Kota Banjarmasin mengalami peningkatan, terutama dari bidang kuliner dan UMKM .
“Kuliner khas Banjar mengalami peningkataan dan UMKM kita sudah naik kelas,” ucapnya.
Kunjungan calon wali kota nomor urut 2 ke Jalan AMD Komplek Sudirapi, Alalak Utara ini, disambut baik warga. Menurut Ibnu, warga di sini sangat rukun dan aktif melakukan bersih-bersih di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Hal ini diapresianya, karena merupakan upaya membantu pemerintah dalam pembersihan kota.
Dalam pertemuan tersebut, Ibnu menyerap aspirasi mengenai permintaan pengadaan sarana dan prasarana, seperti bantuan untuk barisan pemadam kebakaran dan perbaikan musala, sedangkan untuk jalan, warga merasa sudah terayomi.
“InsyaAllah aspirasi ini bisa diakomodir dalam beberapa kegiatan Pemerintah Kota Banjarmasin ke depan,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, tak lupa Ibnu mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat serta dukungan yang diberikan. Ia pun berpesan agar warga selalu menjaga kesehatan.
“Ulun mengucapkan terima kasih banyak, tetap jaga kesehatan dalam suasana Covid-19 ini dengan menggunakan masker dan menjaga jarak,” terang wali kota pertama yang melarang penggunaan kantong plastik di Asia Pasifik tersebut.
Editor : Ahmad MT
