JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Tim Perpustakaan Keliling Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), kembali membawa badut dan pendongeng ke posko korban banjir di Balai Besar Pendidikan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Banjarmasin Regional IV Kalimantan, di Jalan Trikora, Banjarbaru.
Kedatangan tim yang dipimpin langsung Kepala Dispersip Kalsel, Hj. Nurliani ini, selain untuk menghibur para pengungsi, juga untuk bersilaturahmi dengan Kepala BBPPKS Banjarmasin, Salahuddin Yahya.
Di sini, Kepala Dispersip Kalsel sempat meninjau perpustakaan di lembaga yang dinaungi Kementerian Sosial tersebut, untuk bersinergi dalam rangka bersama-sama meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang perpustakaan, dan meningkatkan minat baca masyarakat.
“Kita siap untuk berkolaborasi. Sebagai perpanjangan tangan Kementerian Sosial, kita tidak hanya menjalankan fungsi melatih dan menyejahterakan masyarakat, namun juga siap bekerja sama, seperti untuk program perpustakaan disabilitas dan digital,” ungkap Roni Rifani, Koordinator Laboratorium Pekerjaan Sosial serta Media BBPPKS Banjarmasin.
Apalagi BBPPKS Banjarmasin ini membawahi semua provinsi di Pulau Kalimantan, kecuali Kalimantan Barat.
“Selain sebagai pembina perpustakaan di lembaga-lembaga, kita juga akan bekerjasama untuk menggelar pelatihan atau lokakarya, agar dapat meningkatkan literasi masyarakat,” papar Kepala Dispersip Kalsel usai bersilaturahmi.
Pada kesempatan ini, Bunda Nunung (sapaan akrab Hj. Nurliani) bersama sekretarisnya, Muhammad Ramadhan, juga ikut membantu petugas dapur umum memasak, guna keperluan para pengungsi.
Editor : Ahmad MT