JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Firman Yusi, berharap pendampingan kepada enam anggotanya lebih optimal.
Untuk itu, pihaknya memberi pembekalan kepada para pendamping atau asisten pribadi anggota legislatif, Selasa (10/12/2024).
“Peran pendamping anggota dewan cukup strategis dalam penyebarluasan kegiatan wakil rakyat serta menyerap aspirasi masyarakat,” ujar firman Yusi.
Hal itu tegasnya, sebagaimana pernyataan Ketua PKS Kalsel, bahwa anggota dewan adalah etalase partai politik, sehingga menurutnya, menjadi anggota dewan sering berhadapan dengan dua tuduhan yang kurang mengenakan.
“Kalau kita banyak bicara dan publikasi dianggap pencitraan, dan kalau tanpa publikasi dianggap tidak bekerja,” kata Firman Yusi.
Ia juga berharap acara ini dapat diadakan 3 bulan sekali, agar kegiatan-kegiatan para Anggota Fraksi PKS dapat dipublikasikan lewat media sosial dan media massa.
Sementara itu, Kabag Fasilitasi, Pengawasan, dan Penganggaran Sekretariat DPRD (Setwan) Kalsel Riduansyah, menyambut baik pelatihan ini, sebagai salah satu upaya peningkatan kapasitas sumber daya manusia.
“Memang kami mau mengadakan pelatihan bagi para pendamping anggota dewan, tapi alhamdulillah Fraksi PKS melaksanakannya terlebih dahulu, dan ini yang pertama dari fraksi-fraksi lain di DPRD Kalsel,” ujar Riduansyah mewakili Sekretaris DPRD Kalsel.
Untuk materi pelatihan, antara lain pengurusan surat perintah jalan anggota dewan, dasar-dasar pemberitaan, dan lainnya berkaitan tugas-tugas kedewanan, dengan narasumber dari Setwan Kalsel dan kalangan jurnalis.
Pelatihan berlangsung di ruang Badan Pembentukan Peraturan Daerah selama satu hari, yang pesertanya sesuai jumlah keanggotaan Fraksi PKS yakni sebanyak enam orang.
Adapun untuk pelatihan jurnalistik yang menjadi narasumber adalah wartawan yang sering melakukan peliputan di DPRD Kalsel, yakni Eva Rizkiana dari Smart FM.
(Yun/Achmad M)