JURNALKALIMANTAN.COM,BARITO KUALA – Pemerintah Kabupaten Barito Kuala laksanakan peringatan Hari Pahlawan ke-79 dan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 pada, Senin (11/11).
Dalam upacara gabungan ini melibatkan Kodim 1005, Polres, dan ASN lingkup pemerintah Kabupaten Barito Kuala.
Bertindak sebagai Inspektur upacara, Sekretaris Daerah Ir. H. Zulkipli Yadi Noor., M.Sc, membacakan Dua sambutan sekaligus dari Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf dan Menteri Kesehatan RI Budi G. Sadikin.
Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf dalam sambutannya berpesan agar dapat Meneladani Pahlawan dan mencintai negeri.
“Teladani Pahlawanmu” berarti bahwa semua olah pikiran dan perbuatan harus senantiasa diilhami oleh semangat kepahlawanan. Adapun “Cintai Negerimu” mengandung makna bahwa apa pun bentuk pengabdian kita harus memberikan sumbangsih yang berarti bagi kemajuan bangsa Indonesia,” paparnya.
Saifullah Yusuf juga berpesan untuk semangat kepahlawanan haruslah menjalar pada semangat membangun, menciptakan kemakmuran masyarakat, mewujudkan perlindungan sosial sepanjang hayat, mewujudkan kesejahteraan sosial yang inklusif untuk rakyat di mana pun berada.
“Kemajuan sebuah bangsa bukan saja diukur dari kemampuannya mengejar pertumbuhan ekonomi, namun kemajuan sebuah bangsa juga diukur dari kemampuannya mengelola permasalahan sosial,” pesannya.
Sedangkan Menteri Kesehatan RI Budi G. Sadikin sampaikan tema Hari Kesehatan Nasional ke-60 tahun 2024 yaitu “Gerak Bersama, Sehat Bersama” yang mutlak harus menjadi semangat semua.
“Pemerintah pusat tidak mampu melakukannya sendiri. Hanya dengan sinergi dan kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat pilar transformasi kesehatan dapat ditegakkan menuju perubahan yang lebih baik,” bebernya.
Pada momen ini Sekda Zulkipli Yadi Noor mewakili Pj. Bupati Dinansyah, turut membagikan sejumlah penghargaan bidang kesehatan tingkat kabupaten Barito Kuala.
Diantaranya terbaik Satu Posyandu yang diraih desa Pandan Sari Anjir Pasar, terbaik Satu Kader Posyandu oleh Ida Liyana, terbaik Satu Sanitasi Total Berbasis Masyarakat oleh desa Sepakat Bersama, terbaik Satu kelurahan desa Ber Prilaku Hidup Bersih dan Sehat oleh desa Sidomakmur.
Pemkab Batola juga berikan penghargaan desa 100% stop buang air besar sembarangan yang diraih oleh Sembilan desa.
Yakni Desa Kolam Kiri Dalam, Karya Tani, Kolam Kanan, Anjir Muara Lama, Andaman, Banyiur, Barunai Baru, Anjir Seberang Pasar II Dan Semangat Bakti.
Tidak tertinggal pengahargaan kepada Nakes dari tenaga kefarmasian dan bahan medis habis pakai diberikan kepada masing-masing Tiga orang Apoteker dan Tenaga Vokasi Kefarmasian.
(Ali/R.G/Ron)