Razia Operasi Zebra 2024 Akan Kembali Digelar Bulan ini

Razia Operasi Zebra 2024
Ilustasi Razia (Foto: Humas Polri)

JURNALKALIMANTAN.COM,JAKARTA – Kepolian Republik Indonesia akan segara menggelar Razia Operasi Zebra 2024 yang akan dimulai pada 14 hingga 27 Oktober 2024.

Pada operasi itu, petugas di lapangan akan diberi kewenangan untuk melakukan tilang manual terhadap pelanggaran-pelanggaran lalu lintas tertentu.

17 hours ago
18 hours ago
4 days ago
5 days ago
6 days ago
7 days ago

Namun, Polri menegaskan bahwa pendekatan utama dalam Operasi Zebra kali ini adalah sosialisasi dan edukasi. Hal ini bertujuan agar masyarakat lebih memahami pentingnya tertib berlalu lintas, bukan hanya untuk menghindari sanksi, tetapi demi keselamatan bersama.

“Kami lebih mengutamakan teguran bagi pelanggaran yang menjadi penyebab utama kecelakaan, seperti pengendara motor yang tidak memakai helm, melawan arus, atau melebihi batas kecepatan,” ungkap Kabagops Korlantas Polri Kombes Pol Aries Syahbudin, dikutip pada laman resmi humas polri, Jum’at (11/10/24).

Ia juga menekankan bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama, dan masyarakat diharapkan mematuhi aturan baik saat operasi berlangsung maupun setelahnya.

Dalam Razia Operasi Zebra 2024, teknologi Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) tetap menjadi senjata utama Polri dalam menjerat pelanggar.

ETLE ini dibagi menjadi beberapa jenis, seperti ETLE statis yang dipasang di berbagai titik strategis, ETLE mobile yang dibawa oleh petugas, serta ETLE portabel yang fleksibel digunakan dalam kondisi tertentu, seperti menggunakan drone.

Dengan keberadaan ETLE, pelanggar lalu lintas yang terdeteksi kamera dapat langsung dijatuhi tilang tanpa harus ada interaksi fisik antara petugas dan pelanggar. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas penindakan sekaligus meminimalkan potensi benturan di lapangan.

Kombes Pol Aries juga mengajak masyarakat untuk mendukung Operasi Zebra 2024 dengan cara sederhana: mematuhi aturan lalu lintas. Menurutnya, kesadaran tertib berlalu lintas harus tumbuh dari diri sendiri.

“Tertib berlalu lintas tidak hanya untuk menghindari sanksi, tetapi lebih penting lagi untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya,” jelas Aries.

Dengan pendekatan yang lebih mengedepankan edukasi dan pencegahan, Operasi Zebra 2024 diharapkan mampu menekan angka kecelakaan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya disiplin berlalu lintas.

Selain itu, operasi ini juga menjadi momen penting dalam menegakkan aturan lalu lintas, baik melalui tilang manual maupun tilang elektronik berbasis ETLE.

(Humas Polri/Ih)