JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Dewan Pengawas dan Direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Baiman Kota Banjarmasin resmi dilantik Wali Kota Ibnu Sina, yang diharapkan bisa menambah pendapatan asli daerah (PAD).
Hal itu ditekankannya usai melantik Direktur Utama Muhammad Abdan Syakura, Azhari Budi sebagai Direktur Oprasional dan Bisnis, serta Erna Puspitasari sebagai Direktur Umum.
Menurut Ibnu, Perumda ini menjadi salah satu upaya pihaknya untuk mengelola pasar di Banjarmasin agar lebih baik.
Karena menurutnya, melalui perusahaan, upaya itu bisa dilakukan dengan lebih lincah dan visioner, hingga dapat bekerja sama dengan banyak pihak, selain mendapatkan keuntungan.
“Selayaknya perusahaan, mereka mengejar profit, namun juga tetap profesional, dan memiliki kegiatan sosial kemasyarakatan,” ungkap Ibnu.
Sebanyak 26 pasar milik Pemerintah Kota Banjarmasin menjadi aset besar perusahaan, dan sebagai modal untuk memaksimalkan pendapatan.
“Selama ini setiap tahun menghasilkan PAD Rp8,5 miliar, ini menjadi tantangan, jangan sampai pengelolaan berbentuk perusahaan ini justru lebih kecil, namun bagaimana bisa maksimal,” tekan Ibnu.
Selain itu ia berharap, melalui perusahaan ini, pasar di Banjarmasin bisa terkelola dengan baik, semakin terawat dan terjaga, hingga pedagang dan pengunjung dapat merasakan dampak positifnya.
Sementara itu, Dirut Muhammad Abdan Syakura menyampaikan, langkah awal pihaknya usai dilantik, akan memperkuat kelembagaan dan perangkat pada perusahaan baru ini.
“Kami optimis bisa mencapai harapan dari Pemkot Banjarmasin, dengan sumber daya yang ada dan kolaborasi bisa berkontribusi meningkatkan PAD,” bebernya saat didampingi jajaran direksi.
Ia juga yakin dalam 1 tahun ke depan dapat menjadikan beberapa pasar sebagai percontohan.
Pada kesempatan ini juga dilantik jajaran Dewan Pengawas, yang diisi Matnor Ali sebagai Ketua, Edy Wibowo dan Ichrom Muftezar sebagai anggota.
(Hik/Ahmad M)