JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Suripno Sumas, menginginkan peningkatan usaha mikro kecil menengah di Banua, terutama di Kota Banjarmasin.
Perihal itulah yang disampaikannya pada saat sosialisasi peraturan perundang-undangan/peraturan daerah (Sosper) kali ini di Banjarmasin, Senin (20/1/2025).
Pertemuan tersebut mengundang narasumber dari Kepala Bidang Usaha Mikro, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Tenaga Kerja Banjarmasin Rosehan Fahlifi.
“Kita ingin UMKM di Kalsel dan khususnya Kota Banjarmasin meningkat, semakin maju dan berkembang,” ujar Suripno.
Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa ini berharap dengan semakin maju dan berkembangnya UMKM, akan bisa menopang ketahanan pangan keluarga, sekaligus mendukung perekonomian daerah serta nasional.
“Dengan peningkatan ketahanan pangan keluarga, kita harapkan gagasan Presiden Prabowo bisa terwujud segera,” jelas Suripno.
Adapun menurutnya kendala yang dihadapi, adalah masalah inovasi dan pemasaran, sehingga dengan pertemuan kali ini, Suripno menginginkan dapat membuka ruang dalam meningkatkan UMKM.
Sementara Fahlifi menyebutkan, di Kota Seribu Sungai ini tercatat ada 28.000 lebih pelaku UMKM, namun sekitar 80% masih kelas usaha kecil atau mikro.
“Dari angka 80% itu, bidang usaha yang ditekuni UMKM adalah kuliner,” katanya.
Fahlifi pun menyatakan kesiapan pihaknya membantu para pelaku UMKM naik kelas, dengan membuka ruang konsultasi bagi yang ingin meningkatkan usaha masing-masing.
“Apabila naik kelas, bisa membuka lapangan pekerjaan yang baru dalam meningkatkan perekonomian masyarakat,” pungkasnya.
(YUN/Achmad M)