JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Koalisi partai pengusung pasangan calon Gubernur Kalsel nomor urut 2 Hj. Raudatul Jannah dan calon Wakil Gubernur Kalsel H. Akhmad Rozanie Himawan Nugraha (Acil Odah–H.Zanie), yakni Golkar, Nasdem, Gerindra, PDI Perjuangan, dan PKB, semakin solid untuk menang di pilkada yang digelar serentak 27 November 2024.
Keyakinan untuk mendulang suara itu disampaikan Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kalsel H. Puar Junaidi, di Banjarmasin, Kamis (17/10).
Menurutnya, pascaoperasi tangkap tangan KPK di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang hingga menyeret sang suami Acil Odah, yakni H. Sahbirin Noor, calon Gubernur tersebut tetap tangguh dalam menghadapi berbagai opini yang menyudutkan.
“Meskipun diterpa banyak masalah, beliau tidak pernah goyah, tidak pernah menyerah, sekalipun badai menerpa. Kalau bisa kita katakan, tetesan darah Raden Ajeng Kartini juga mengalir di tubuh Acil Odah,” ungkap Puar.
Sehingga dengan demikian, sambungnya, jika berkaca dari sejarah kumpulan surat yang ditulis oleh Raden Ajeng Kartini hingga keluarlah buku “Habis Gelap Terbitlah Terang”, begitu juga menurut Puar yang dialami Acil Odah saat ini.
“Ini yang patut kita syukuri, khususnya bagi seorang perempuan, bagaimana Raden Ajeng Kartini itu memperjuangkan kesetaraan gender, bahwa posisi perempuan itu jangan didiskriminasi oleh laki-laki, karena perempuan itu mampu berdiri sendiri dan bisa melakukan apa yang dilakukan oleh kaum laki-laki,” jelas politikus senior tersebut.
Munculnya opini yang berkembang, ujar Puar, justru mengangkat popularitas Acil Odah. Calon Gubernur ini menurutnya bahkan menjadi figur yang mampu menarik perhatian pemilih, terutama kaum perempuan dan kelompok masyarakat bawah.
Puar juga menyampaikan, koalisi besar dengan total 33 kursi di DPRD Kalsel, tetap solid dan menyatukan kekuatan untuk mendukung Acil Odah.
“Komposisi kursi yang signifikan di DPRD Kalsel. Koalisi ini yakin dapat mengantarkan Acil Odah menuju kemenangan,” ucapnya.
“Dukungan koalisi yang solid, serta program-program pro-rakyat yang akan diusung, kami optimis Acil Odah dapat meraih kemenangan dalam Pilgub Kalsel,” ungkap Puar melanjutkan.
Koalisi ini ditambahkannya, terdiri dari partai-partai besar yang sudah memiliki basis massa kuat di Kalsel, serta jaringan yang tersebar hingga ke akar rumput.
Koalisi partai-partai ini tegas Puar, juga memiliki posisi strategis dalam menentukan arah kebijakan di daerah, serta memastikan kebijakan yang pro-rakyat dapat terealisasi.
“Kami tidak hanya berfokus pada kemenangan, tetapi juga bagaimana memastikan program kerja yang nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat Kalimantan Selatan,” tutupnya.
(YUN/Achmad M/Rilis)