Banjar  

Universitas Cahaya Bangsa Angkat Sumpah 116 Lulusan Profesi Ners

Universitas Cahaya Bangsa
Prosesi angkat sumpah Mahasiswa Universitas Cahaya Bangsa Tahun Akademik 2021/2021

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJAR 116 mahasiswa Program Studi (Prodi) Profesi Ners Universitas Cahaya Bangsa (UCB), mengikuti angkat sumpah tahun akademik 2020-2021 secara virtual, di Aula Kampus UCB, Jalan Jenderal Ahmad Yani km 17, Kabupaten Banjar.

Pengambilan sumpah ini merupakan salah satu syarat bagi para mahasiswa agar bisa melakukan praktik.

“Ini merupakan alumni dan angkat sumpah yang pertama dari UCB,” tutur Rektor UCB, Juhriyansyah Dalle, S.Pd,S.Si,M.Kom, Ph.D, kepada jurnalkalimantan.com, seusai acara, Selasa (4/05/2021).

Sementara untuk proses belajar dan mengajar di masa pandemi sekarang ini, pihaknya sudah membangun infrastruktur teknologi informasi (TI), bekerja sama dengan 2 provider untuk kelancaran jaringan internet.

“Karena kami mempunyai server yang mumpuni, jadi semua aktivitas pembelajaran, akademik, perekaman, dan tata persuratan, semua terekam atau kita proseskan di dalam server yang ada,” katanya.

Hal ini tegas Rektor UCB, dalam rangka menjawab tantangan kegiatan kampus di tengah pandemi. Selain itu, juga untuk menindaklanjuti kebijakan “Merdeka Belajar Kampus Merdeka” dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

“Proses-proses ini sebenarnya sudah kami adopsi dalam pembelajaran di kampus UCB,” katanya.

“Kami sebenarnya sudah memiliki infrastruktur yang mumpuni dalam rangka menjawab tantangan kedepan, bahwa proses pembelajaran itu tidak lagi dilaksanakan secara tatap muka penuh, atau blended,” sambungnya.

Baca Juga : Menuju Kualitas Internasional, UCB akan Programkan Pertukaran Luar Negeri

Untuk itu, menurut Juhriyansyah Dalle, hampir semua pembelajaran di luar praktik akan dilakukan secara daring, namun untuk yang bersifat praktik dilaksanakan secara luring.

Sementara itu, ketua Yayasan UCB, Dr. Akhmad Murjani, berharap kepada yang telah diangkat sumpahnya, agar bisa lebih berkualitas lagi dalam menerapkan ilmu yang didapat.

“Karena dengan adanya pemadatan keilmuan di lapangan dan banyaknya peraktik, tentunya memperkuat kompetensi yang bersangkutan,” harapnya.

Selain itu, ia juga terus mendorong para perawat baru ini, untuk betul-betul menjaga profesionalisme profesi.

“Meskipun yang di angkat sumpah hari ini banyak yang senior, bahkan sudah jadi orang penting dalam jabatan tugasnya tersebut, maka janganlah lupa dengan profesi kita sebagai perawat, kedepankan keahlian sebagai perawat tersebut, jangan sampai luntur, karena profesi perawat itu adalah tugas yang sangat mulia,” papar Dr. A. Murjani.

Baca Juga : Diangkat Sumpah, UCB Sumbang 188 Ners Baru

Ia juga mengingatkan semuanya, agar jangan membeda-bedakan dalam memberikan pelayanan, karena sudah dalam titahnya seorang perawat itu memberikan pelayanan secara profesional kepada masyarakat.

“Angkat sumpah ini bagian dari persyaratan yang bersangkutan untuk melaksanakan tugas di lapangan, ” tandas Dr. A. Murjani.

Dengan keberhasilan menempuh pendidikan profesi keperawatan ini, Ketua Yayasan UCB berharap, para lulusan bisa semakin kuat kompetensinya, semakin lebih berkualitas, dan mendorong semuanya untuk memberikan dedikasi serta tanggung jawab di lapangan, guna mengerahkan pelayanan terbaik kepada masyarakat.