Update. Banjir di Kabupaten Banjar, Air Cepat Mengalami Kenaikan

Banjir Martapura

JURNALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Kondisi air di sepanjang kawasanan Jalan Melati Desa Tunggul Irang hingga ke Desa Bincau Muara, kembali mengalamai kenaikan.

Selain di Desa Tunggul Irang dan Desa Bincau Muara, banjir juga merendam kawasan Pasar Bautung Batuah, lebih tepatnya di samping Masjid Al Karomah Martapura, dan Desa Pekauman Ulu.

Rissa (21) warga Desa Bincau Muara, kembali menututkan, warga sekitar mulai panik akibat air begitu dengan cepat mengalami kenaikan.

” Warga sedang sibuk mengungsikan barang berharga milik mereka ke tepat yang lebih aman, “ucapnya.

Selain itu, lanjut Rissa mengatakan, air pun juga sudah hampir masuk kedalam rumah.

” Dua jari lagi, air masuk kedalam saya, ” katanya.

Sementara saat dihubungi jurnalkalimantan.com, Ihsan salah satu pengunjung pasar Bauntung Batuah Martapura, membenarkan hal tersebut.

” Benar, sebagian jalan disamping Masjid Al Karomah Martapura banjir, dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa, ” kata Ihsan.

Ihsan juga mengatakan, banjir juga merendam beberapa sepeda motor milik pengunjung pasar yang sedang terparkir.

Baca Juga : Sejumlah Desa di Kabupaten Banjar, Kembali Terendam Banjir

Ditempat berbeda, Hendra, warga Perumahan Berkat Alam Sekumpul,Rt 12, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar. saat dihubungi mengatakan, Sampai dengan hari ini air perlahan terus naik, dengan ketinggian yang bervariasi.

” Ketinggian air di rumah saya sudah diatas mata kaki orang dewasa, kalau diluar rumah diatas lutut orang dewasa. Ini banjir yang tujuh kalinya, terhitung pada bulan Desember 2020, ” jelas Hendra.

Dia juga menambahkan, dirinya yang tinggal hanya dengan sang istri sudah 7 kali bersih bersih rumah akibat banjir.

“CYa, capek lah sudah 7 kali bersih bersih rumah eh air naik lagi kedalam rumah, ” keluhnya.

Menurutnya, banjir kali ini adalah paling lama dan terparah. Pasalnya, banjir sudah melanda sejak 16 Desember 2020. Kala banjir besar pertengahan Januari lalu

Diketahui banjir mulai naik pada hari Sabtu (20/3/2021) kemarin, akibat hujan deras yang tak kunjung henti.

Selama kurang lebih empat hari ini, hujan terus mengguyur Kabupaten Banjar. Walhasil, Sungai Martapura dan Riam Kiwa kembali meluap.

Reporter : Vino R
Editor     : Rian