JURNALKALIMANTAN.COM, HULU SUNGAI SELATAN – Komisi II DPRD Kalsel berharap agar bank kalsel ke depannya dapat meningkatkan kinerjanya lebih baik lagi dan bisa menjadi roda penggerak perekonomian terutama dalam hal membantu petani untuk mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Komisi II juga mengapresiasi kinerja bank kalsel cabang Kandangan ini, karena pada akhir semester pertama 2021, tercatat ada beberapa indikator angka yang tercatat baik di antaranya pertumbuhan laba mencapai 13,13 miliar atau naik sebesar 21,27% YoY, Biaya Operasional Pendapatan Operasional ( BOPO) 51,67% , Non Performing Loan (NPL) 1.81% periode 30 juni 2021.
Hal ini terungkap saat Komisi II DPRD Kalsel melalukan kunjungan kerja (Kunker) ke kantor cabang bank Kalsel di Kandangan, Kabupaten HSS, Selasa, (3/8/2021) pagi.
“Kunker Komisi II ini adalah dalam rangka mengetahui kemajuan dan sejauh mana pendapatan dari bank kalsel cabang Kandangan, yang akan dibahas pada anggaran di tahun 2022 nanti, ” Ucap Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Selatan Imam Suprastowo.
Lebih lanjut, Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengatakan, dirinya mengapresiasi peningkatan laba, NPL, dan BOPO Bank kalsel cabang Kandangan.
“Kita sudah melihat banyak sekali kemajuan-kemajuan yang telah dicapai oleh bank kalsel cabang Kandangan ini dan kami mengapresiasi peningkatan baik itu laba, NPL dan BOPO, ” katanya.
Sementara itu, Kepala Bank Kalsel Cabang Kandangan Samsir menambahkan, meski di masa pandemi sekarang ini, kredit bank kalsel masih bisa tumbuh.
“Dalam musim pandemi kredit kami masih bisa tumbuh sebesar 1,56 YoY, sedangkan YtD 2,94 % per juni 2021.” ungkap Samsir.
