JURNALKALIMANTAN.COM, BANJAR – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kalsel melaksanakan kegiatan Safari Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Desa Mandiangin Barat, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Rabu (5/11/2025).
Mengikuti arahan Gubernur Kalsel H. Muhidin, kegiatan Gemarikan ini juga melibatkan kolaborasi lintas instansi, di antaranya Dinas Perkebunan dan Peternakan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas Perdagangan, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, serta Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan.
“Syukur Alhamdulillah, hari ini kita bersama sejumlah SKPD di lingkup Pemprov Kalsel melaksanakan kegiatan Gemarikan di Kecamatan Karang Intan,” ungkap Kepala DKP Kalsel, Rusdi Hartono.
Rusdi menjelaskan, kegiatan Gemarikan bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya mengonsumsi ikan, karena ikan mengandung Omega 3 yang sangat dibutuhkan tubuh, terutama pada masa pertumbuhan anak.

“Hal ini tentunya untuk meningkatkan Angka Konsumsi Ikan (AKI) di Kalimantan Selatan, meskipun AKI kita sudah lebih tinggi dari rata-rata nasional,” ujarnya.
Saat ini, AKI di Kalimantan Selatan mencapai 65 kilogram per kapita per tahun, sedangkan rata-rata nasional berada di angka 56 kilogram per kapita per tahun.
“Namun demikian, kita tidak akan berhenti untuk terus menggelorakan dan memasyarakatkan makan ikan,” imbuhnya.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, juga dilakukan pembagian makanan olahan berbahan dasar ikan kepada anak-anak. Produk tersebut merupakan hasil karya UMKM binaan DKP Kalsel.
Sementara itu, Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan Hj. Fathul Jannah mengaku sangat senang melihat antusiasme masyarakat yang hadir mengikuti kegiatan Gemarikan dan berbagai kegiatan sosial lainnya.
“Syukur Alhamdulillah, hari ini kami dari TP PKK Kalsel bersama DKP Kalsel, SKPD terkait, serta TP Posyandu melaksanakan Safari Gemarikan di Kecamatan Karang Intan,” ujarnya.
Istri Gubernur Kalsel tersebut juga mengajak masyarakat untuk menjadikan makan ikan sebagai kebiasaan sehari-hari, mengingat potensi ikan di Kalsel sangat melimpah.
“Semoga anak-anak kita sejak usia dini hingga sekolah rutin diberikan makanan berbahan dasar ikan oleh orang tuanya. Kini banyak variasi olahan ikan yang lezat, sehingga anak-anak tidak bosan mengonsumsinya,” pungkas Hj. Fathul Jannah.
(Sumber: DKP Kalsel)














