JURNALKALIMANTAN.COM, BANJAR – Sebagai aparatur sipil negara, menjaga netralitas merupakan kewajiban utama yang harus dipegang teguh untuk memastikan pelayanan publik berjalan secara profesional, akuntabel, dan bebas dari pengaruh politik praktis.
Di lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislautkan) Provinsi Kalimantan Selatan, khususnya di unit Perikanan Budi Daya dan Kesehatan Lingkungan (PBKL) Karang Intan, netralitas menjadi dasar penting dalam mendukung pelaksanaan tugas pemerintahan yang berorientasi pada kepentingan masyarakat, khususnya sektor budi daya perikanan yang berkelanjutan.
Oleh karena itu, diadakanlah sosialisasi Netralitas ASN, mendatangkan Anugrah, narasumber dari Badan Kepegawaian Daerah.
“Netralitas ASN adalah komitmen yang harus dipegang oleh setiap aparatur. ASN tidak boleh terlibat dalam politik praktis dan harus mengutamakan pelayanan yang adil, tanpa memihak, demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” ujarnya, belum lama tadi.
Kemudian Kepala Dislautkan Rusdi Hartono mengatakan, PBKL Karang Intan, sebagai pusat pelatihan dan pendampingan di bidang perikanan budi daya dan kesehatan lingkungan, mengemban peran strategis dalam mendukung produktivitas pembudi daya ikan. Dalam tugas tersebut, netralitas ASN diwujudkan melalui beberapa langkah
Pertama, menjauhi politik praktis. ASN tidak diperbolehkan terlibat dalam aktivitas politik, seperti mendukung atau menjadi bagian dari kampanye partai atau calon tertentu, baik secara langsung maupun melalui media sosial.
Kedua, pelayanan yang adil dan profesional. Seluruh layanan pelatihan dan pendampingan di PBKL Karang Intan diberikan tanpa diskriminasi. Pembudi daya ikan dari berbagai latar belakang sosial, ekonomi, atau politik, dipastikan mendapatkan hak yang sama dalam menerima pembinaan.
Dengan penerapan prinsip-prinsip tersebut, Dislautkan Kalsel berharap PBKL Karang Intan dapat menjadi contoh penerapan netralitas ASN yang ideal.
“Hal ini penting untuk memastikan pelayanan publik tetap berkualitas dan masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari program pemerintah,” pungkas Rusdi
(Rilis/Ian)