JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan telah sukses melaksanakan kegiatan Promosi dan Diseminasi Merek Tahun 2023 pada salah satu hotel di Banjarbaru.
Acara yang diikuti 50 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah di bawah binaan Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia Kabupaten Banjar ini, diadakan dengan tema “Membangun Kesadaran Wirausahawan yang Cinta dan Bangga Merek Indonesia”.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala Subbidang Pelayanan Kekayaan Intelektual (KI) Kemenkumham Kalsel Eka Shanty Maulina menyampaikan, program ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya merek.
“Sehingga kegiatan ini diharapkan bisa memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat, terutama pelaku UMKM,” ungkapnya melalui siaran pers Kanwil, Rabu (01/03/2023).
Kakanwil Faisol Ali dalam sambutannya menjelaskan, tujuan dari agenda ini adalah untuk meningkatkan kemajuan kekayaan intelektual di Kalsel.
”KI memiliki peran penting dalam meningkatkan ekonomi negara. Pendaftaran merek sangat bermanfaat bagi UMKM sebagai pembeda dengan merek lain, sehingga bisa meningkatkan nilai jual,” tuturnya.
Faisol berharap dengan kegiatan ini dapat membantu meningkatkan kualitas bisnis dan perekonomian di daerah, serta mendorong masyarakat untuk mencintai dan bangga dengan merek lokal Indonesia.
“Sehingga pelaku usaha dapat lebih memahami dan memanfaatkan program pendaftaran merek yang disediakan oleh Kemenkumham,” tambahnya.
Pemaparan materi dari narasumber juga memberikan khazanah informasi bagi para peserta. Narasumber yang hadir yaitu Direktur Utama PT Sarigading Pusaka Kalimantan Said Hasan Machdan dan Kepala Dinas Perindustrian Kalsel Mahyuni.
Turut hadir Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Ngatirah serta Kepala Divisi Pemasyarakatan Sri Yuwono. Kemudian pejabat yang membuka kegiatan adalah Staf Ahli Bupati Banjar Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Rakhmat Dhany. Hadir juga Kepala Bidang Usaha Mikro Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Banjar Rudy Mulyadi.
Editor : Achmad MT