JURNALKALIMANTAN.COM, BATULICIN – Pembelajaran tatap muka (PTM) pada beberapa sekolah di Tanah Bumbu akhirnya dimulai Senin (13/9/2021) ini. PTM hari pertama tersebut langsung dipantau Bupati, dr HM Zairullah Azhar.
Pemantauan pertama dilakukan Bupati, dr HM Zairullah Azhar ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pondok Butun, SDN 2 Batulicin, dan SDN Al- Fath, serta Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Batulicin.
Selain itu, pemantauan juga turut dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Tanbu, H Ambo Sakka meninjau di wilayah Kusan Hilir yakni SDN 1 Pasar Baru, SMPN 1 Kusn Hilir dan SMPN 2 Kusn Hilir.
Zairullah Azhar saat dijumpai mengutarakan, sangat bersyukur lantaran siswa maupun siswi di Tanbu saat ini sudah bisa melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) secara perdana selama pandemi covid-19 ini.
Ia menjelaskan, meski begitu namun yang boleh masuk sekolah hanyalah sekitar 25 persen sesuai ketentuan pemberlakuan PTM pada wilayah PPKM level 3.
“Syukur Alhamdulillah kita sudah bisa gelar PTM, dan semoga ini awal yang baik dan Tanah Bumbu segera turun level lagi ke level 2 sehingga bisa 50 persen masuk sekolah. Kita harapkan kondisi pandemi ini segera berakhir,” ungkapnya.
Pertemuan dengan beberapa siswa, Zairullah juga memberikan motivasi kepada anak-anak untuk belajar dan mengejar cita-citanya.
“Rajin belajar ya, biar bisa sukses jadi Dokter, Polisi, Tentara dan lainnya. Pokoknya semangat ya,” pesan mantan anggota DPR-RI dua periode ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Tanbu, Eka Saprudin mengungkapkan, untuk kondisi sekarang pembelajaran tatap muka hanyalah dibatasi 4 jam.
Sistemnya, kata dia, akan diserahkan ke sekolah, namun dengan catatan hanya 25 persen.
“Penetapan protokol kesehatan menjadi wajib, menggunakan masker dan cuci tangan. Dan untuk pembelajaran ini kita akan evaluasi lagi nanti,” jelasnya.
Ambil contoh misal, kata dia, sekolah sistem kelas A dan B perharinya dengan pembagian waktu kelas 1 sampai 3 pukul 08.00 sampai dengan pukul 10.15 wita.
“Tiap ruangan hanya 10 orang. Jadi dua mata pelajaran perharinya dengan sistem per 2 jam belajar, sementara untuk kelas 4 sampai 6, sampai dengan pukul 12.00 wita,” tutupnya.
(Daniel/Rian)