Tanggapi IPP Kalsel 2024, Iqbal: Para Pemuda Perlu Ruang Tumbuh seperti Komunitas Teduh Pikir

Muhammad Iqbal. (Foto : Ist)

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2024 mencatatkan capaian positif dengan angka 54,67%, naik dari tahun-tahun sebelumnya. Tren peningkatan ini menunjukkan bahwa ada semangat perubahan di kalangan pemuda.

Menurut Anggota Komunitas Teduh Pikir Muhammad Iqbal, angka ini belum cukup, jika Indonesia benar-benar ingin menyambut Indonesia Emas 2045.

2 days ago
3 days ago
3 days ago
4 days ago
6 days ago
1 week ago

Ia menilai, peningkatan IPP bukan hanya urusan pemerintah, ini adalah tugas kolektif, termasuk sebagai pelatih, relawan, dan sesama pemuda.

“Sebagai pelatih ekstrakurikuler dan relawan di bidang sosial pendidikan, saya berhadapan langsung dengan realita di lapangan. Banyak anak muda memiliki semangat dan potensi besar. Mereka punya mimpi, tapi rasa tidak percaya diri menjadi penghalang utama. Mereka takut gagal, takut salah, atau bahkan takut dianggap ‘terlalu bermimpi’,” beber Iqbal kepada jurnalkalimantan.com, Sabtu (3/5/2025).

Ia menambahkan, akar dari hal ini bukan semata kelemahan pribadi, melainkan lingkungan yang membentuk pola pikir mereka.

“Saya pernah merasakannya sendiri, bagaimana lingkungan bisa menumbuhkan, atau justru mematahkan. Karena itu, saya bersyukur bertemu dengan Komunitas Teduh Pikir, ruang tumbuh yang bukan hanya ‘baik’, tapi benar-benar memberdayakan dan menyembuhkan,” tutur Iqbal.

Didirikan Ali Syahbana, ia mengaku Komunitas Teduh Pikir tidak hanya mengajak berpikir lebih dalam, tetapi juga dilatih untuk mengenali potensi diri dengan jujur.

“Beliau memberi ruang yang hangat namun tajam, ruang yang mendorong kami untuk membaca lebih luas, merasa lebih tulus, dan bergerak lebih berani. Sosoknya bukan hanya pendiri komunitas, tetapi juga penyiram keyakinan, yang membuat kami percaya bahwa setiap kekurangan hanyalah kelebihan yang belum mekar,” urai Iqbal.

Ia pun mengajak teman-teman muda di Kalimantan Selatan dan di mana pun berada, untuk bisa menemukan lingkungan bertumbuh, agar mendapat ruang yang tidak hanya mendukung bermimpi, tapi juga mendampingi langkah-langkah kecil menuju perubahan.

“Karena mimpi tidak cukup hanya dipikirkan, ia perlu dijaga, dirawat, dan disirami dengan usaha dan doa,” pungkas Iqbal.

(Ang/Achmad M)