Bersama KPU, DPRD Kalsel Bahas Kesiapan PSU Pilwali Banjarbaru

DPRD Kalsel gelar rapat dengar pendapat tentang PSU Banjarbaru

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi Pemilihan Umum Kalsel, untuk membahas kesiapan pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Wali kota (Pilwali) Banjarbaru.

Kegiatan ini dilaksanakan di ruang rapat Komisi I, lantai 4 gedung DPRD Kalsel di Banjarmasin, Selasa (8/4/2025).

2 days ago
3 days ago
4 days ago
5 days ago
1 week ago
1 week ago

Ketua DPRD H. Supian HK mengungkapkan, tahapan persiapan Pilwali telah berjalan dengan baik dan hampir rampung.

Dirinya mengingatkan agar sisa waktu yang ada dimanfaatkan untuk menyempurnakan berbagai aspek teknis dan partisipatif.

“Ini kan tinggal menghitung hari saja lagi untuk Pilwali Kota Banjarbaru, tahapan-tahapan persiapan dari KPU Kalsel sudah mencapai 96%, tersisa 4% saja lagi. Nah 4% itu nanti digunakan untuk penyempurnaan dan masukan yang kurang dari kami,” ujarnya.

Supian HK juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menggunakan hak pilih, mengingat suara rakyat menentukan masa depan daerah.

“Kita juga harus waspada, jangan sampai kejadian seperti sebelumnya terulang kembali. Untuk itu, kami mengharapkan pemilih menggunakan hak suaranya untuk memilih. Kotak suara itu sangat berharga, karena dari suara pemilih menentukan nasib Kota Banjarbaru,” tegasnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua KPU Kalsel Andi Tenri Sompa menjelaskan, pihaknya terus bekerja maksimal menyelesaikan tahapan-tahapan krusial, terutama terkait logistik dan sosialisasi kepada masyarakat.

“Surat suara sudah siap dan tinggal menunggu kedatangan kotak suara, tinta, serta segel,” jelasnya.

Tenri menambahkan, antisipasi terhadap potensi rendahnya kehadiran pemilih terus dilakukan dengan upaya yang masif dan terukur.

“Kami berusaha agar H-3 memberikan C Pemberitahuan yang akan dilakukan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara. Antisipasinya kita tetap harus melakukan sosialisasi secara masif. Kita sudah memasang 5 baliho di 5 kecamatan, kemudian 20 spanduk di 20 kelurahan, serta melalui radio dan media sosial. Dan tentunya rencana ke depannya lagi, kita akan melakukan sosialisasi untuk peningkatan kapasitas di tiap kelurahan yang akan dilaksanakan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan dan Panitia Pemungutan Suara,” tutup Ketua KPU Kalsel.

(YUN /Achmad M)