JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Dalam rangka Bulan Literasi Keuangan dan Hari Pendidikan Nasional, Yuk ikuti Financial Literacy Campaign Bank Kalsel terkait literasi keuangan. Perlu diketahui dulu apa ltu Instant Gratification? Yaitu keinginan untuk mendapatkan kepuasan secara langsung, tanpa menunggu.
Misalnya langsung beli gadget terbaru meski harus ngutang. Jajan setiap hari tanpa pikir panjang dan langsung pakai gaji tanpa menyisihkan untuk tabungan.
Sedangkan Delayed Gratification adalah kemampuan menunda kepuasan untuk hasil yang lebih besar di masa depan.
Misalnya, mendahulukan menabung dulu sebelum beli barang impian. Investasi untuk keamanan finansial. Mengurangi pengeluaran impulsif demi tujuan jangka panjang
Selanjutnya instant vs Delayed, mana yang Lebih Baik?
Instant gratification memang terasa menyenangkan tapi terlalu sering mengutamakan kepuasan instan bisa jadi bad habit dan membuat keuangan berantakan.
Delayed gratification membantu kamu lebih stabil dan mencapai tujuan keuangan yang lebih baik.
Adapun cara melatih Delayed Gratification, harus mau lebih bijak dalam mengatur uang dengan tips, buat anggaran dan patuhi rencana keuangan. Kurangi belanja impulsif dengan metode 24 jam sebelum membeli.
Prioritaskan tabungan dan investasi lebih dulu. Tetapkan tujuan keuangan yang jelas.
Mengatur keuangan itu soal pilihan. Mau puas sesaat atau lebih tenang di masa depan? Yuk, mulai kelola keuangan dengan bijak dan follow instagram @bankkalsel untuk lebih banyak tahu tips cerdas keuangan!
(Sumber : Bank Kalsel/Ian).