Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Pemko Banjarmasin Gandeng DWP

Wakil Wali Kota bersama jajaranya saat melakukan kegiatan sosialisasi. (Foto : Ist)

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Banjarmasin menggelar kegiatan sosialisasi Perlindungan Perempuan dan Anak dari Tindak Kekerasan, berlangsung di Banjarmasin Command Center, Balai Kota Banjarmasin, Selasa (22/4)

Dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Banjarmasin, Ananda, kegiatan ini dimilai penting guna memperkuat koordinasi, dalam upaya pencegahan kekerasan dan perlidungan terhadap perempuan dan anak.

8 hours ago
9 hours ago
2 days ago
2 days ago
3 days ago
5 days ago

“Kami berharap apabila terjadi kekerasan terhadap perempuan dan anak, masyarakat yang melihat hendaknya tidak tinggal diam, tetapi dapat memberikan laporan,” ungkap Ananda.

Bahkan, lanjutnya, untuk kekerasan tidak hanya meluli soal kekerasan fisik semata, namun juga verbal, serta lainnya.

“Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Banjarmasin saat ini telah memiliki UPT khusus untuk penanganan tersebut,” yambahnya.

Selain itu, masyarakat tidak usah khawatir pada saat memberikan laporan, karena identitas pelapor akan dirahasiakan.

Dirinya berharap, dengan adanya kerjasama semua pihak, dapat meminimalisir kejadian kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Banjarmasin.

Sementara itu, Kepala Dinas Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Banjarmasin M.Ramadan menjelaskan, kegiatan ini merupakan salah satu fokus program pihaknya, hingga mengandeng DWP dilingkup Pemko Banjarmasin, untuk mensosialisasikan kepada lingkungan kerjanya, rekan kerja, lingkungan tempat tinggal, organisasi, serta pada kegiatan Dharma Wanita lainnya.

“Harapannya kedepannya, kami akan mengajak Dharma Wanita dapat memberikan sosialisasi sosialisasi di sekolah sekolah yang ada di Kota Banjarmasin,” ujar Ramadan.

Sedangkan Ketua TP PKK Neli Listriani mengatakan, pihaknya akan turut aktif dalam melakukan sosialisasi, penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“TP PKK Banjarmasin melakukan sosialisasi sampai ke kelurahan agar masyarakat semakin sadar untuk melaporkan jika melihat atau mengalami kekerasan terhadap perempuan dan anak. Mengingat, di Kota ini kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak sebesar 70 persen,” tukasnya.

(Adv/Ang)