JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Setelah layanan di Perpustakaan Palnam dan Tendean dibuka kembali, Dinas perpustakaan dan Kearsipan Kalimantan Selatan (Kalsel) terus melakukan gebrakan, untuk peningkatan minat baca masyarakat menjelang era normal baru, seperti menjalin kerjasama dengan Balai Pemasyarakatan Kelas 1 Banjarmasin.
Kerjasama ini merupakan salah satu program Dispersip Kalsel untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, dengan layanan perpustakaan keliling dan peminjaman buku.
Ada 350 buku dengan berbagai jenis judul yang dipinjamkan, dan akan diganti setiap 1 atau 2 minggu dengan buku yang berbeda
“Nanti di_rolling_ (diganti, red) setiap 1 atau 2 minggu dengan buku yang baru,” ungkap Ermawati, Kepala Seksi Layanan Perpustakaan Dispersip Kalsel, disela penyerahan secara simbolis peminjaman buku,Senin (06/07/2020).
Kejasama dengan pengelola perpustakaan daerah ini sejalan dengan program Kemenkumham (Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia) corporate university, untuk melakukan pembelajaran berkelanjutan bagi semua aparatur sipil negara Kemenkumham.
Buku yang dipinjamkan ini, selain dimanfaatkan untuk petugas Bapas juga untuk pengunjung yang datang setiap hari, dengan rata-rata 30–35 orang per hari. Semuanya ditempatkan di pojok baca perpustakaan Bapas Banjarmasin.
“Sambil menunggu layanan, pengunjung dapat membaca buku, selain itu juga berguna bagi petugas Bapas sendiri agar dapat menambah wawasan mereka,” ungkap Bagus Kurniawan, Kepala Bapas Kelas 1 Banjarmasin.
Bapas Kelas 1 Banjarmasin, melayani masyarakat khusus yang wajib lapor, seperti warga binaan yang bebas bersyarat, cuti menjelang bebas, asimilasi dan lainya, dengan jumlah ribuan orang lebih.
Editor: Ahmad MT