Ketua TP PKK Banjarmasin Hj Neli Listriani Ajak Perempuan Pilah Sampah Dari Rumah

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Ketua TP PKK Kota Banjarmasin, Hj Neli Listriani S Far Apt mengajak seluruh lapisan masyarakat khususnya para ibu rumah tangga untuk mulai mengolah sampah dari rumah.

Hal itu, disampaikannya dalam talk show “Perempuan Menginspirasi: Cantik Peduli Sampah”, kolaborasi B-Talk Banjarmasin Post berkolaborasi dengan Obligasi (Obrolan Lintas Generasi) dari Bank Kalsel di Swiss Bell Hotel Banjarmasin, Senin (28/4/2025).

2 days ago
2 days ago
3 days ago
4 days ago
6 days ago
7 days ago

“Saya mengajak perempuan untuk peduli akan sampah dengan memulai memilah sampah dari rumah,” kata Neli.

Neli mengatakan, permasalahan sampah menjadi pekerjaan pemerintah di awal periode kepemimpinan HM Yamin – Hj Ananda.

Dikatakannya, setelah dilantik memimpin Kota Banjarmasin, Yamin dihadapkan dengan penutupan TPA Basirih oleh Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) sejak tanggal 1 Februari 2025 akibat open dumping yang diterapkan selama ini.

Hal itu mengakibatkan penumpukan sampah di sejumlah Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di sejumlah kecamatan di Banjarmasin.

“Tanggal 20 Februari 2025 Pak Wali baru dilantik, ini PR besar dan sangat mengejutkan dan mau tidak mau harus ditangani,” ujar Neli.

Lebih lanjut Neli mengatakan untuk menagani permasalahan sampah yang menumpuk di TPS, Walikota melakukan negosiasi dengan Gubernur meminta untuk membuang sebagian sampah ke TPA Banjarbakula milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel.

Meskipun, hingga hari ini, tak semua sampah Banjarmasin dapat di buang ke TPA Banjarbakula. Ditambah biaya dan jarak tempuh pembuangan sampah ke TPA milik Pemprov Kalsel di Banjarbaru tersebut.

Namun, pemerintah kota menurutnya tidak tinggal diam terhadap masalah sampah, termasuk terus memberikan edukasi kepada lapisan masyarakat untuk mengelola dan mengolah sampah dari rumah.

“Kami juga bersama-sama memulai mengajarkan kepada masyarakat, dan saya juga wajib belajar tentang sampah,” kata Ketua TP PKK Banjarmasin sekaligus Anggota DPRD Banjarmasin ini.

Ia juga mengungkapkan, terbaru Kementrian LH mengeluarkan surat yang ditujukan kepada Pemko Banjarmasin memberikan izin untuk membuka TPA dengan catatan tidak membuang sampah dan hanya bisa menata TPA.

“Karena memang ada niat baik dari Pemko, terbitlah surat membuka TPA Basirih dengan syarat tidak membuang sampah dengan menata air lindi yang ada disana. Saya pun penasaran, sempat 4 kali saya kesana,” kata Neli.

Neli juga mengungkapkan Pemko Banjarmasin sudah menyiapakan peraturan terkait penanganan sampah dan rencananya akan diterapkan.

Rencananya, pada hari Senin – Rabu akan ada pembuangan sampah tertentu. Kecuali untuk sampah residu yang tidak dapat diolah tetap diambil setiap hari.

“Dan mudah-mudahan TPA Basirih bisa dibuka dan bisa membuang resido sampah,” katanya.

Talk show Perempuan Menginspirasi: Cantik Peduli Sampah” juga menghadirkan Ketua Pusat Studi Eco Enzyme Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Dr Dian Masita Dewi SE MM. Ia menyampaikan terkait pengolahan sampah organik dengan Eco Anzyme.