http://sisfora.pekalongankab.go.id/assets/laporan/ https://jdih.sumbawakab.go.id/ https://perpus.pn-wates.go.id/ situs slot https://bpbjsetda.lumajangkab.go.id/sertifikat/kay/ https://siat.unpad.ac.id/eoffice2020/uploads/ https://siat.unpad.ac.id/eoffice2020/uploads/

Pengurus PWI Tanbu 2022-2025 Resmi Dilantik, Zainal Helmie : Ini Sejarah

Pengurus PWI Tanbu
Ketua PWI Tanbu, memegang bendera ditandai dengan Keterpilihan sebagai Ketua PWI Tanbu 2022-2025.(Foto: Ufik)

JURNALKALIMANTAN.COM, TANAH BUMBU – Sejumlah pengurus baru Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tanah Bumbu masa bakti 2022-2025 resmi dilantik oleh Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie bertempat di Gedung Kapet Kecamatan Simpang Empat, Kamis (12/5/2022) pagi.

Pelantikan dan pengukuhan pengurus PWI Tanah Bumbu diketuai Slamet Riadi, Sekjen, Ryan Makodompit, Bendahara Umum (Bendum), Agus Hasanudin ini disaksikan Sekda, DR H Ambo Sakka, Dandim 1022 Tanbu, Letkol Cpn H. Rahmat Trianto serta Kapolres, AKBP Tri Hambodo dan beberapa SKPD lainnya.

Sementara itu pengurus lainnya, diantaranya ialah Seksi Organisasi, Puja Mandela, Seksi Hukum dan Humas, Zaki Mashuri Tahyat, Seksi Kesejahteraan, Hali, Seksi Pendidikan, Syamsu Alam.

Surat keputusan (SK) kepengurusan ini, tertanggal pada 1 Maret 2022 hingga 1 Maret 2025 yang ditandangani Ketua PWI Kalsel dan Sekjen, Zainal Helmie dan Yusni Hardi.

Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie menilai pelantikan pada hari ini merupakan sejarah bagi Tanah Bumbu. Pasalnya, demokrasi saat pemilihan calon ketua PWI sangat luar biasa.

“Saya pikir satu-satunya yang ribut pemilihan calon ketua PWI di Kalsel ini cuma ada di Tanbu, karena masih ditunggangi pemilihan kepala daerah. Sehingga, masih terbawa pilkada sebelumnya,” ungkapnya saat menyampaikan sambutannya.

Ia mengingatkan, agar hal tersebut tidaklah kembali terjadi kembali. Seperti pada saat pemilihan ketua PWI Tanbu sempat tertunda lantaran ada pemilih tak bersungguh-sungguh, ikhlas memberikan hak suaranya.

“Saya harap independensi harus tetap dijunjung tinggi, tapi tetap harus memilih dengan cara yang bermartabat. Kita harus profesional, tapi kita juga harus berakhlak, dan ini yang harus kita jaga. Ingat, apalagi saat ini sangat banyak organisasi yang mengatasnamakan wartawan,” jelasnya.

Dikatakan, ada delapan media, yang diakui sebagai organisasi oleh dewan pers keberadaanya. Salah satunya terkenal hingga saat ini ialah PWI.

Sementara itu, Ketua PWI Tanbu Slamet Riadi mengaku, akan mengemban amanah sebagai pimpinan organisasi kewartawanan di Tanah Bumbu yang dipercayakan kepadanya dengan baik. Khususnya, menjaga marwah PWI.

“Sesuai dengan visi misi, kami akan menjalankan organisasi ini dan ke depan akan meningkatkan sumber daya jurnalis melalui program UKW(Uji kompetensi wartawan),” katanya.

Disamping itu, ia memaparkan pihaknya akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan pihak terkait lainnya untuk turut membangun Bumi Bersujud menuju Serambi Madinah.

Selain itu, ia menerangkan pihaknya bakal secepatnya membangun kantor baru PWI Tanbu yang rencananya bakal dibangun tidak terlalu jauh dari kantor sebelumnya.(As)